AMALAN-AMALAN YANG HARUS DISEGERAKAN
Drs. H. Imam Thohari, M.Pd.I
A. MUQODDIMAH
Terdapat tiga macam penyakit yang dapat menurunkan harkat dan derajat manusia, yaitu “kuman” (kurang iman) ,kudis” (kurang disiplin), “kurap” (kurang rapi), dan “kutil” (kurang teliti).
1. Penyakit pertama adalah “kuman” (kurang iman) sebagian besar masyarakat, khususnya Umat Islam, mengalami penuruna iman, padahal iman itu adalah benteng dalam sebuah kehidupan. Manusia akan bahagia karena kuatnya iman sebaliknya manusia bisa celaka juga karena lemahnya iman.
2. Penyakit kedua “kudis” yaitu kurang disiplin melaksanakan ketentuan hukum dan UU yang berlaku, seperti tertib berlalu lintas dan tertib menjalankan rukun Islam yang lima.
3. Penyakit ketiga “kurap” terlihat kurang rapinya sebagian besar masyarakat dalam merawat tempat ibadah (masjid), sekolahan, rumah sakit dan bangunan lainnya.
4. Penyakit keempat “kutil” yaitu kurang teliti sebagian masyarakat dalam menyaring informasi baru dari iklan asing yang tidak sesuai nilai-nilai Islam dan adanya sejumlah ajaran sesat yang mengaku sebagai nabi dan utusan Allah, padahal dalam Islam ditegaskan Nabi Muhammad adalah nabi terakhir.
B. KAJIAN AL-QUR’AN
Tergesa-gesa itu adalah bagian dari pekerjaan setan, kecuali yang 5 perkara ini yaitu :
1. Sholat tepat / awal waktunya ( HR. Bukhori )
عن عَبْدِ اللَّهِ قَالَ سَأَلْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَيُّ الْعَمَلِ أَحَبُّ إِلَى اللَّهِ قَالَ الصَّلَاةُ عَلَى وَقْتِهَا قَالَ ثُمَّ أَيٌّ قَالَ ثُمَّ بِرُّ الْوَالِدَيْنِ قَالَ ثُمَّ أَيٌّ قَالَ الْجِهَادُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ
Abdullah - ia berkata, "Aku pernah bertanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, "Amal apakah yang paling dicintai oleh Allah?" Beliau menjawab: "Shalat pada waktunya." 'Abdullah bertanya lagi, "Kemudian apa kagi?" Beliau menjawab: "Kemudian berbakti kepada kedua orangtua." 'Abdullah bertanya lagi, "Kemudian apa kagi?" Beliau menjawab: "Jihad fi sabilillah."
2. Bertaubat apabila berbuat dosa ( QS. Ali Imran : 133 )
وَسَارِعُوا إِلَى مَغْفِرَةٍ مِنْ رَبِّكُمْ وَجَنَّةٍ عَرْضُهَا السَّمَوَاتُ وَالْأَرْضُ أُعِدَّتْ لِلْمُتَّقِينَ
dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa,
3. Menepati janji atau hutang ( QS. Al-Isra’ : 34 )
Ÿوَلَا تَقْرَبُوا مَالَ الْيَتِيمِ إِلَّا بِالَّتِي هِيَ أَحْسَنُ حَتَّى يَبْلُغَ أَشُدَّهُ وَأَوْفُوا بِالْعَهْدِ إِنَّ الْعَهْدَ كَانَ مَسْئُولَا
dan janganlah kamu mendekati harta anak yatim, kecuali dengan cara yang lebih baik (bermanfaat) sampai ia dewasa dan penuhilah janji; Sesungguhnya janji itu pasti diminta pertanggungan jawabnya.
4. Menjamu tamu / menghormati tamu ( HR. Muslim )
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ فَلْيَقُلْ خَيْرًا أَوْ لِيَصْمُتْ وَمَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ فَلْيُكْرِمْ جَارَهُ وَمَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ فَلْيُكْرِمْ ضَيْفَهُ
Dari Abu Hurairah dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir, maka hendaklah dia mengucapkan perkataan yang baik atau diam. Dan barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir maka hendaklah dia memuliakan tetangganya. Dan barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir maka hendaklah dia memuliakan tamunya."
5. Menguburkan jenazah ( HR. Ibnu Majah )
عَنْ أَبِي إِسْحَقَ عَنْ الْحَارِثِ عَنْ عَلِيٍّ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لِلْمُسْلِمِ عَلَى الْمُسْلِمِ سِتَّةٌ بِالْمَعْرُوفِ يُسَلِّمُ عَلَيْهِ إِذَا لَقِيَهُ وَيُجِيبُهُ إِذَا دَعَاهُ وَيُشَمِّتُهُ إِذَا عَطَسَ وَيَعُودُهُ إِذَا مَرِضَ وَيَتْبَعُ جِنَازَتَهُ إِذَا مَاتَ
Dari Abu Ishaq dari Al Harits dari Ali ia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Antara muslim dengan muslim yang lain ada enam kewajiban untuk berbuat baik; memberi salam jika bertemu, memenuhi undangannya jika diundang, menjawabnya jika bersin, menjenguknya jika sakit, mengantar jenazahnya jika meninggal "
C. KEISTIMEWAAN IBADAH SHOLAT :
1. Sebagai tiang Agama
2. Menggunakan kalimat mendirikan
3. Didapatkannya dari undangan Allah
4. Dimintai pertanggungjawaban yang pertama
5. Obat penyakit rohani
6. Menanamkan disiplin /taat pada pemimpin/imam
